Seiring dengan semakin dekatnya pemilihan presiden pada tahun 2024, nama-nama calon presiden sudah mulai bermunculan. Salah satu nama yang terus diperbincangkan adalah Ganjar Pranowo, gubernur Jawa Tengah yang juga merupakan kader PDIP. Beberapa waktu yang lalu, Ganjar pun mendapatkan dukungan dari seorang tokoh politik yang tidak disangka-sangka, yaitu Presiden RI sendiri.
Dukungan tersebut disampaikan oleh Presiden Joko Widodo saat mengunjungi Jawa Tengah pada awal Maret 2021. “Kalau kader-kader saya ada yang berkualitas, saya kira tidak salah untuk masuk ke dalam daftar calon presiden atau calon wakil presiden,” ujar Jokowi. Tentunya, dukungan Presiden RI ini menjadi angin segar bagi kubu Ganjar yang belakangan banyak mendapat sorotan dari publik dan politisi lain.
Namun, dukungan Presiden RI ini juga menuai kritik dari beberapa pihak, terutama dari para pendukung Anies Baswedan, gubernur DKI Jakarta dan potensial kandidat presiden tahun 2024. Sejumlah loyalis Anies seperti Fahri Hamzah dan Arteria Dahlan pun mengkritik sikap Jokowi yang memberikan dukungan kepada Ganjar.
Di sisi lain, di kalangan para pendukung Ganjar, dukungan ini dianggap sebagai bukti kredibilitas Ganjar sebagai calon pemimpin besar di masa depan.
Namun, bagaimana pendapat Ganjar sendiri tentang dukungan ini? Dalam sebuah wawancara dengan Jawa Pos, Ganjar mengaku senang atas dukungan yang diberikan oleh Presiden RI. “Tentu senang, dan ya…uenak lah,” ujar Ganjar dengan celotehan khas Jawa.
Namun, Ganjar juga menyadari bahwa perjalanan politik menuju kursi presiden tidak semudah membalikkan telapak tangan. “Ini awal tahun 2021, masih sangat panjang jalan. Kita harus berjuang, membuktikan kinerja, dan selalu hadir di tengah masyarakat. Tanggung jawab kita saat ini adalah bekerja keras untuk melayani masyarakat dan membawa kemajuan Jawa Tengah,” ucap Ganjar.
Meski begitu, dukungan Presiden RI ini tidak serta-merta membuat Ganjar menjadi calon presiden resmi dari PDIP. Ada proses internal partai yang harus dilewati Ganjar. Selain itu, masih banyak nama-nama kandidat lain yang juga memiliki potensi besar untuk menjadi calon presiden. Namun, tentunya, dukungan dari Presiden RI ini menjadi modal besar buat Ganjar dalam perjalanan politiknya di masa depan.
Daftar Isi
Kepopuleran Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo adalah seorang politikus Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Namanya mulai dikenal sejak ia menjabat sebagai Bupati Klaten pada 2005-2010. Setelah itu, Ganjar berhasil meraih kursi ketua DPD PDIP Jawa Tengah pada 2011 dan kemudian menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah pada 2013-2018.
Pada 2018, Ganjar maju dalam pemilihan gubernur Jawa Tengah dan berhasil memenangkan pertarungan melawan petahana, Ganjar digandeng oleh tokoh NU, Gus Yasin. Kesuksesannya dalam memimpin Jawa Tengah membuat nama Ganjar semakin populer.
Sejak itu, Ganjar kerap disebut-sebut sebagai calon presiden potensial dari partai PDIP. Selain memiliki track record yang baik dalam kepemimpinannya, Ganjar juga dikenal sebagai figur yang dekat dengan masyarakat dan suka melakukan interaksi langsung dengan warga. Tak jarang, Ganjar melakukan perjalanan jalan kaki ke berbagai daerah di Jawa Tengah untuk bertatap muka dan mendengar langsung keluhan warga.
Kritik Terhadap Ganjar Pranowo
Namun, seperti halnya setiap tokoh politik lain, Ganjar Pranowo tidak luput dari kritikan. Beberapa waktu yang lalu, Ganjar menjadi sorotan publik karena kebijakannya dalam menanggapi banjir yang terjadi di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Kritikan datang dari berbagai pihak, termasuk dari aktivis, politikus, dan masyarakat luas.
Selain itu, beberapa waktu yang lalu, Ganjar juga mendapat kritikan karena bersikap ambigu dalam menghadapi kontroversi kenaikan iuran BPJS. Beberapa pihak menilai Ganjar lebih memilih untuk tidak ambil sikap yang jelas.
Dukungan dari Presiden RI
Dalam sebuah kesempatan, Presiden Joko Widodo memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP pada Pemilu 2024. Dukungan ini tentunya menjadi angin segar bagi para pendukung Ganjar, namun menuai kritikan dari beberapa pihak, terutama dari pendukung Anies Baswedan.
Namun, Ganjar sendiri mengaku senang atas dukungan yang diberikan oleh Presiden RI. “Tentu senang, dan ya…uenak lah,” ujar Ganjar dengan celotehan khas Jawa. Meski begitu, Ganjar menyadari bahwa itu belum cukup untuk mengantarkan dirinya menjadi calon presiden resmi dari PDIP.
National Democrat (NATION) Indonesia dalam hasil surveynya: “Peta Elektabilitas Capres Potensial 2024,” menyatakan bahwa Ganjar Pranowo menempati posisi ketiga teratas pada survei tersebut dengan jumlah dukungan sebanyak 17,9 persen. Angka tersebut hanya kalah dengan Anies Baswedan (30,6%) dan Prabowo Subianto (17,9%). Dalam survei yang sama, nama-nama seperti Ridwan Kamil, Puan Maharani, Tri Rismaharini, dan Agus Harimurti Yudhoyono juga muncul.
Pandangan Loyalis Anies Baswedan
Dalam waktu yang bersamaan, dukungan Presiden RI kepada Ganjar juga menuai kritik dari sejumlah loyalis Anies Baswedan. Arteria Dahlan dan Fahri Hamzah, yang merupakan loyalis Anies, menilai bahwa dukungan tersebut belum tentu merefleksikan keputusan partai.
“Bahkan menurut hemat saya pribadi, citra Anies akan semakin solid dengan terus dihalangi oleh kekuatan-kekuatan yang ingin mengubah arah,” ujar Fahri Hamzah. Arteria Dahlan menambahkan bahwa dukungan Jokowi kepada Ganjar tidak bisa diartikan sebagai dukungan terhadap PDIP secara keseluruhan.
Peluang Ganjar Pranowo
Meski belum ada keputusan resmi dari PDIP mengenai calon presiden pada Pemilu 2024, namun dukungan dari Presiden RI tersebut menambah peluang Ganjar Pranowo dalam bursa calon presiden dari partainya.
Dibandingkan dengan nama-nama calon presiden lain yang terus disebut-sebut, seperti Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, Ganjar masih relatif baru dalam panggung politik nasional. Namun, Ganjar memiliki keunggulan karena namanya banyak dikenal oleh masyarakat dan memiliki track record yang cukup baik dalam kepemimpinannya.
Pemilihan presiden di Indonesia memang tidak mudah dan tidak selalu logis. Kadang-kadang, dukungan politik bisa jadi hanya seperti angin lalu. Namun, tentunya dukungan dari orang nomor satu di Indonesia ini menjadi modal besar bagi Ganjar Pranowo dalam perjalanan politiknya ke depan.
Original Post By BE YOU MEDIA